Jumat, 24 Februari 2012

Tenggalamnya Kapal “Sawahloento”

Sebuah Kapal Besar bernama "Sawahloento"
Saya iseng iseng mencari berbagai keywords tentang Sawahlunto melalui mesin pencari google, mulai dari foto bangunan tua Sawahlunto, Seni Budaya Sawahlunto, Sosial Sawahlunto untuk mencari tambahanan referensi tentang Sawahlunto melalui berbagai sudut pandang. Satu alamat situs web ke alamat lainnya Saya ikuti sesuai yang disarankan ‘mbah google’ yang pintar ini. Selancar Saya  kemudian terhenti cukup lama pada sebuah situs web berbahasa inggris http://uboat.net.

Sebuah judul “Sawahloento Ducth Steam Merchant”,  terpampang dilengkapi dengan sebuah foto. Menarik sekali. Kalau selama ini berbagai situs online yang menyajikan data-data berkenaan Sawahlunto lebih dominan berkaitan aktivitas pertambangan terbuka maupun underground. Lain dengan dokumentasi foto yang Saya temukan kali ini. Sebuah  kapal laut besar sedang merapat disebuah dermaga dan satu lagi sedang dalam pelayaran. Sudah biasa barangkali ya...? melihat gambar kapal sedang merapat di dermaga atau sedang berlayar. Tapi tidak bagi Saya.

Pada lambung kapal laut berteknologi uap itu terpampang dengan tegas sebuah nama “Sawahloento”. disebutkan muatan  kapal yang berpangkalan  di Batavia ini deperkirakan sekitar 3085 ton. Kapal milik Koninklijke Paketvaart Mij, Amsterdam dengan label “Sawahloento” itu selesai dibuat pada tahun 1921 oleh NV Scheepsbouwwerf Gebr Pot, Bolnes.

Catatan dalam situs ini juga menyebutkan bahwa kapal “Sawahloento” mengalami naas. Kapal  tenggelam pada tanggal 14 Desember 1942 tepat jam 16.36. Tragedi tenggalamnya kapal “Sawahloento” diakibatkan sebuah insiden.   Dikabarkan sebuah torpedo U-177 telah menghantam sisi kanan ruang mesin yang menyebabkan buritan (bagian belakang kapal) tenggelam.  Peristiwa itu terjadi sekitar 170 Km sebelah Tenggara dari Durban. Kapal "Sawahloento" miring ke arah kanan selama 7 menit. Salah satu sekoci sebelah kanan hancur. Ketel uap kapal tersebut meledak. Hanya satu sekoci yang diperkirakan selamat dengan muatan 10 orang.

Ada yang menggelitik pikiran Saya apa hubungan nama kapal “Sawahloento” dengan daerah Sawahlunto sekarang (Sawahloento ketika kolonial Belanda) ? di masa lalu kita tahu batubara Ombilin-Sawahloento dikeruk secara besar-besaran sejak 1891 oleh Pemerintah Kolonial Belanda (Hindia Belanda). Apakah nama daerah Sawahloento kemudian dilekatkan oleh perusahaan tambang Ombilin-Sawahloento menjadi nama kapal-kapal yang mengangkut batubara untuk dipasarkan ke pasar dunia ? Kita akan coba telusuri melalui informasi data lainnya, atau anda para pembaca ingin berkontribusi ?


Sumber :


Syukri, S.SnPosted By Syukri

Terima Kasih telah membaca artikel yang saya tulis ini tentunya masih banyak kekurangan dengan. Sehingga saya akan sangat senang dan berterima kasih dengan saran, pertanyaan maupun kritik yang membangun. Silahkan Tinggalkan Komentar... contact me

Thank You


6 Responses So Far:

rang sawahlunto mengatakan...

ternyata ada ya kapal besar bernama sawahloento, ini membuktikan kejayaan kota Sawahlunto dahulunya

ntonk mengatakan...

Sudah pasti nama Sawahloento karena bagi Belanda Sawahloento sangat ngetop. Kalau dari nama websitenya U-boat, ini adalah kapal perang cepat milik Jerman zaman PD II yang sangat ditakuti oleh Sekutu. Karena Belanda bagian dari sekutu, wajar kapal Sawahloento, meskipun kapal dagang, dihajar...

aden mengatakan...

Betul Brother... Belanda sepertinya mempertontonkan ke dunia akan wilayah-wilyah yang berada dalam kekuasaannya kala itu.

artalentalle_art mengatakan...

woow.., baru tau kalau ada kapal bernama sawahlunto...

aden mengatakan...

Berarti bertambah pengetahuan bro, mari cari lebih jauh dan kita share disini

karimun jawa mengatakan...

wah nama kapal jowo banget, kereeen,, ^_^

Posting Komentar

Radio Cimbuak.net